Nusa Tenggara Barat - Sepandai - pandainya tupai melompat, pasti akan terjatuh juga. Mungkin pepatah itu pantas disematkan kepada Anhar 34(th), buruh tani, asal desa renda RT. 04 RW 02 Kec. Belo Kab. Bima. Ia menjadi salah satu buronan anggota Polres Bima karena aksinya sebagai eksekutor spesialisasi curanmor di daerah Bima.
Kronologi ini berasal saat Tim Opsnal Sat Intelmob wilkum res Bima sudah geram karena banyaknya aduan masyarakat yang akhir - akhir ini meningkat atas kehilangan kendaraan bermotornya. Apalagi ia melancarkan aksinya ditengah - tengah pandemik Covid19 ini.
Rabu (13/5/2020) Tim Opsnal Sat Intelmob Polda NTB dpp Bripka Adi Baron Bayuseno berkordinasi dengan Polres Bima untuk melakukan penyelidikan pengungkapan kasus pencurian Sepeda Motor di Wilkum Res Bima dan mendapatkan informasi terang tentang sindikat Curat dari hasil tim Intel dilapangan. Berdasarkan informasi intelmob tersebut, Bripka Ardibaron melaporkan kepasa AKP I.GB.Eka Prasetya S.H. selaku Kasi Intel Satbrimob Polda NTB dan langsung memerintahkan anggota untuk melakukan penangkapan berikut barang buktinya.
Kurang lebih pukul 14.35 wita Tim Opsnal tiba di Wil Kec. Woha Kab. Bima dan langsung mengamankan terduga pelaku yang hendak akan keluar rumah. Sempat terjadi aksi kejar - kejaran antara pelaku dengan aparat Kepolisian karena pelaku berusaha kabur dari kejaran petugas bahkan tembakan peringatan yang dilepaskan anggota tak di indahkan, bahkan ia berlari lebih kencang dan memasuki perkampungan padat penduduk yang sedikit membuat repot anggota saat itu.
Tak kehabisan akal, karena pelaku tidak kooperatif saat dilakukan penangkapan bahkan berupaya kabur saat dikejar, tim akhirnya melumpuhkan dan menghadiahi timah panas yang berhasil mendarat di bagian kaki kanannya dan pelaku pun tak berdaya untuk kabur dari kejaran aparat. Pelaku pun akhirnya langsung dibawa ke puskesmas Woha untuk mendapatkan pertolongan medis.
Dari keterangan terduga pelaku a.n Anhar (34th), buruh tani beralamat di Ds. Renda RT. 04 RT 02 Kec. Belo Kab. Bima ini, tim Buser Polres Bima dpp Brigadir Herman Susanto dan juga tim Opsnal Sat Intel Bripka Adi Baron langsung menuju Ds. Risa dan Ds. Tambe Kec. Bolo guna mengamankan beberapa barang bukti yakni 1 unit SPM Honda Scoopy warna Hitam dan 1 unit SPM Honda CBR 150 cc warna merah.
Dari hasil introgasi di Polres Bima, terduga pelaku sudah 4 kali melancarkan aksinya dengan membawa kabur 4 sepeda motor, diantaranya Spm Scoopy TKP di Desa Naru Kec. Woha (yang telah diamankan) yang pelaku jual diwilayah Donggo Bolo, Spm Honda CBR 150 cc TKP Ds. Samili Kec. Woha yang pelaku jual di Ts. Tambe (berhasil diamankan), Spm Honda Supra X 125 cc TKP Ds. Risa yang dijual pelaku di kab.Dompu ( masih dalam pengembangan penyelidikan) dan juga Spm Honda FIT TKP persawahan ds. Risa Kec. Woha Kab. Bima yang dijual pelaku ke Wil Kab. Dompu (masih dalam pengembangan penyelidikan).
Atas keterangan terduga pelaku dan barang bukti yang berhasil diamankan, pelaku harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Selanjutnya perkara tersebut diserahkan ke Polres Bima guna proses selanjutnya.
